Program Linear
1. PENGERTIAN PROGRAM LINEAR
Kegiatan perdagangan dan produksi tidak akan terpisah dari masalah laba yaitu memperoleh pendapatan yang sebesar-besarnya dengan meminimalkan pengeluarannya. Untuk masalah tersebut biasanya pihak perusahaan menentukan cara yang harus ditempuh untuk mencapainya. Misalnya, dalam memproduksi dua macam barang dengan biaya dan keuntunganberbeda. Pihak perusahaan dapat menghitung keuntungan maksimum yang mungkin dapatdiperoleh dengan memperhatikan bahan yang diperlukan,keuntungan per unit, biaya transportasi, dan sebagainya. Untuk menyelesaikan masalah tersebut digunakan program linear.
Nah, sekarang kemukakan pendapatmu tentang pengertian program linear.
DEFINISI
Program linearadalah cara untuk menyelesaikan suatu persoalan (penyelesaian optimum) dengan menggunakan metode matematik yang dirumuskan dalam bentuk persamaan-persamaan atau pertidaksamaanpertidaksamaan linear.
2. MODEL MATEMATIKA
Perhatikan masalah berikut.
Misalkan ada seorang penjual buah-buahan di pasar. Kios buah-buahan tersebut hanya menampung 100 kg buah. Penjual tersebut ingin membeli buah apel dengan harga Rp20.000,00/kg dan buah jeruk denganharga Rp16.000,00/kg. Ia mempunyai modal Rp336.000,00. Ia berharap memperoleh keuntungan maksimal dari hasil jualan buah-buahan pada itu jika harga jual buah apel adalah Rp25.000/kg dan harga jual buah jeruk adalah Rp20.000.Menurut kalian, apakah yang harus dilakukan oleh agen tersebut agar memperoleh keuntungan maksimum?
Program linear dapat digunakan untuk menyelesaikan masalah-masalah tersebut. Akan tetapi masalah-masalah tersebut terlebih dahulu harus diterjemahkan ke dalam bahasa matematika sampai ke tingkat yang paling sederhana.
Sekarang, apa yang kamu pikirkan tentang pengertian model matematika?
Cocokkan hasil pemikiranmu tadi dengan definisi berikut.
DEFINISI
Model matematika adalah suatu cara sederhana untuk menerjemahkan suatu masalah nyata ke dalam bahasa matematika dengan menggunakan persamaan, pertidaksamaan, atau fungsi.
Bagan proses pemodelan matematika dapat digambarkan sebagai berikut.
Penyelesaian untuk masalah penjual buah-buahan tadi adalah sebagai berikut. Langkah pertama yaitu memodelkan permasalahan tersebut dengan melakukan pemisalan. Pada permasalahan tersebut, ada 2 macam buah yang ingin dibeli oleh penjual buah , yaitu buah apel dan buah jeruk.
Misalkan:
banyaknya buah apel yang dibeli adalah x buah
banyaknyabuah jeruk yang dibeli adalah y buah.
Karena keuntungan yangdiharapkan dari menjual buah apel dan menjual buah jeruk berturut-turut adalah Rp5.000,00 dan Rp4.000,00 maka keuntungan yang mungkin diperoleh agen tersebutditentukan oleh 𝑧=𝑓(𝑥,𝑦)=5.000𝑥+4.000𝑦.
Fungsi 𝑧=𝑓(𝑥,𝑦) tersebut dinamakan fungsi objektif (fungsi tujuan). Dari permasalahan yang ada, diinginkan untuk memaksimumkan keuntungan yang didasarkan pada kondisi-kondisi yang ada (kendala). Setiap kendala yang ada, bentuknya berupa pertidaksamaan. Fungsi kendala dari permasalahan agen buah tersebut adalah sebagai berikut:
Banyaknya sepeda yang akan dibeli oleh agen tersebut:
𝑥+𝑦≤100
Besarnya modal yang dimiliki agen buah:
20.000𝑥+16.000𝑦≤336.000
⇔5𝑥+4𝑦≤84
Banyaknya buah yang dibeli tidak mungkin negatif sehingganilai 𝑥≥0 dan 𝑦≥0.
Dengan demikian, terbentuklah model matematika berikut.
Fungsi tujuan: 𝑧𝑚𝑎𝑘𝑠=𝑓(𝑥,𝑦)=5.000𝑥+4.000𝑦
Tujuannya memaksimumkan fungsi tujuan yang didasarkan pada kondisi/kendala:
(i). 𝑥+𝑦≤100
(ii). 5𝑥+4𝑦≤84
(iii). 𝑥≥0
(iv). 𝑦≥0
INGAT !
Model matematika dari setiap permasalahan program linear secara umum terdiri atas 2 komponen, yaitu:
1. Fungsi tujuan 𝒛=𝒇(𝒙,𝒚)=𝒂𝒙+𝒃𝒚 dan
2. Fungsi kendala (berupa pertidaksamaan linear)
Contoh Soal
Sebuah kios roti dipasar ingin memproduksi 2 jenis roti, yaitu roti coklat dan roti keju. Untuk membuat 2 jenis roti tersebut diperlukan bahan mentah berupa tepung dan telur yang masing-masing tersedia 40kg dan 20kg. Untuk setiap 1 satuan roti coklat memerlukan 2kg tepung dan 3kg telur sedangkan untuk setiap 1 satuan roti keju memerlukan 5kg tepung dan 2kg telur. Keuntungan tiap 1 satuan roti coklat adalah Rp10.000,00 dan untuk roti keju adalah Rp7.500,00. Perusahaan mengharapkan keuntungan maksimal. Buatlah model matematikanya!
Penyelesaian:
Misalkan
𝑥: banyaknya roti coklat (satuan)
𝑦: banyaknya roti keju (satuan)
Permasalahan tersebut dapat disusun dalam bentuk tabel seperti berikut.
|
Roti coklat (x) |
Roti keju (y) |
Bahan yang tersedia (kg) |
Tepung (kg) |
2 |
5 |
40 |
Telur (kg) |
3 |
2 |
20 |
Keuntungan |
Rp10.000,00 |
Rp7.500,00 |
|
Keuntungan yang diharapkan, dipenuhi oleh fungsi tujuan berikut.
𝑧𝑚𝑎𝑘𝑠=𝑓(𝑥,𝑦)=10.000𝑥+7.500𝑦
Banyaknya tepung yang tersedia memenuhi pertidaksamaan berikut.
2𝑥+5𝑦≤40
Banyaknya telur yang tersedia memenuhi pertidaksamaan berikut.
3𝑥+2𝑦≤20
Karena 𝑥 dan 𝑦 menyatakan banyaknya roti coklat dan banyaknya roti keju, maka 𝑥≥0 dan 𝑦≥0
Jadi, model matematika dari permasalahan tersebut adalah
Fungsi tujuan
𝑧𝑚𝑎𝑘𝑠=𝑓(𝑥,𝑦)=10.000𝑥+7.500𝑦
dengan fungsi kendala:
(i) 2𝑥+5𝑦≤40
(ii) 3𝑥+2𝑦≤20
(iii) 𝑥≥0
(iv) 𝑦≥0
3. MENENTUKAN NILAI OPTIMUM DENGAN METODE TITIK POJOK
Setiap kali produksi ban mobil, dibutuhkan 3 kuintal karet mentah dalam waktu 6 jam kerja mesin, sedangkan untuk memproduksi sebuah ban motor membutuhkan 2 kuintal karet mentah dalam waktu 8 jam kerja mesin. Pabrik hanya beroperasi selama 6 hari dengan total waktu kerja mesin adalah 108 jam serta mendapat pasokan 3,6 ton karet. Jika setiap satu ban mobil dijual seharga Rp400.000,00 dan setiap satu ban motor Rp150.000,00. Jika pabrik memiliki target memperoleh hasil penjualan sekali produksi lebih dari Rp4.500.000,00. Apakah target tersebut tercapai?
Penyelesaian:
1. Membuat model matematika
𝑥: banyaknya produksi ban motor
𝑦: banyaknya produksi ban mobil
Fungsi Tujuan / Objektif
z𝑚𝑎𝑥=400.000𝑥+150.000y
|
Ban Motor |
Ban Mobil |
Total penggunaan |
Ketersediaan |
Bahan |
3 kuintal |
2 kuintal |
3x+2y |
36 kuintal |
Kerja Mesin |
6 jam |
8 jam |
6x+8y |
108 jam |
Harga Jual |
Rp400.000,00 |
Rp150.000,00 |
|
|
Fungsi kendala
1. 3𝑥+2𝑦≤36
2. 6𝑥+8𝑦≤108
3. 𝑥≥0
4. 𝑦≥0
2. Menggambar Daerah Penyelesaian
3x+2y=36 |
x |
0 |
12 |
y |
18 |
0 |
(x,y) |
(0,18) |
(12,0) |
Uji titik (0,0)
3𝑥+2𝑦≤36
3(0)+2(0)≤36
0≤36 (Benar)
Jadi (0,0) termasuk DP
6x+8y=108 |
---|
x | 0 | 12 |
y | 13,5 | 0 |
(x,y) | (0, 13,5) | (12,0) |
Uji titik (0,0)
6𝑥+8𝑦≤108
6(0)+8(0)≤108
0≤108 (Benar)
Jadi (0,0) termasuk DP
3. Menentukan titik pojok dari daerah penyelesaian
Titik pojoknya adalah O (0,0), A (12,0), B dan C (0, 13,5)
Menentukan titik B yang merupakan perpotongan garis 3𝑥+2𝑦=36 dan 6𝑥+8𝑦=108
Eliminasi dan substitusi
3x+2y=366x+8y=108|×2×1|6x+6y=726x+8y=108
__________________-
−4y=−36
y=9
Substitusikan 𝑦=9 pada salah satu persamaan
3𝑥+2𝑦=36
3𝑥+2(9)=400
3𝑥+18=36
3𝑥=18
𝑥=6
Jadi titik 𝐵(6,9)
4. Mensubstitusikan titik-titik pojok pada fungsi objektif/ fungsi tujuan
Titik Pojok | z𝑚𝑎𝑥=400.000𝑥+150.000y |
Keterangan |
O(0,0) |
400.000(0)+150.000(0)=0 |
|
A(12,0) |
400.000(12)+150.000(0) =4.800.000 |
Maksimal |
B(6,9) |
400.000(6)+150.000(9) =2.530.000 |
|
C(0,13,5) |
400.000(0)+150.000(13,5) =2.025.000 |
|
5. Membandingkan nilai fungsi tujuan
hasil penjualan maksimal adalah Rp4.800.000,00. Karena target pabrik memperoleh hasil penjualan lebih dari Rp4.500.000,00 dapat disimpulkan target pabrik tersebut tercapai.
langkah–langkah dalam menentukan nilai optimum masalah program linear dengan menggunakan metode uji titik pojok.
- Menyusun model matematika (mendefinisikan variabel penentu, menentukan fungsi objektif, menentukan fungsi kendala,)
- Menggambar daerah penyelesaian dari sistem pertidaksamaan linear yang diperoleh
- Menentukan titik pojok dari daerah penyelesaian
- Mensubstitusikan titik-titik pojok pada fungsi objektif/ fungsi tujuan
- Membandingkan nilai fungsi tujuan disetiap titik pojok DP untuk menetapkan nilai maksimum atau minimumnya
Selamat Belajar
Salam Matematika